KABUPATEN BEKASI – Inforayanews.co.id,- Lambatnya kinerja Tim Gugus tugas Covid-19 selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bekasi ke kawasan industri. mengakibatkan adanya klaster industri karena meningkatnya penyebaran covid-19 disejumlah kawasan industri.
Bertambahnya jumlah yang terpapar covid-19 mayoritas para pekerja yang bekerja di perusahaan kawasan indutri. Hal ini, Akibat lambatnya kinerja Tim Gigus tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi turun ke kawasan industri, guna memantau penerapan protokol kesehatan yang ada dimasing – masing perusahaan.
Adanya klaster industri sangat disayangkan terhadap kinerja Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi, ketika disarankan untuk terjun dan turun ke perusahaan guna memantau pemberlakuan PSBB diKawasan malah tidak dilakukan, kata Turangga, Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Benteng Bekasi.
Jauh sebelumnya Turangga menyarankan pemberlakuan PSBB pada perusahaan yang masih beroperasi di kawasan industri perlu adanya pemantauan secara ketat, agar penyebaran Covid-19 tidak terjadi seperti sekarang ini hingga mencapai kurang lebih 22 perusahaan yang telah melaporkan karyawannya terpapar covid-19.
Sebaiknya Bupati bersama tim gugus tugas Covid 19 Kabupaten Bekasi turun ke kawasan indutri melakukan sidak dan bersikap tegas bilamana perusahaan yang tidak menerapkan protokol kesehatan langsung diberikan sanksi atau penutupan pada perusahaan tersebut, ujarnya.
Hal ini kata Turangga, guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid 19 di kawasan industri agar tidak terus bertambah dan Kabupaten Bekasi kembali menjadi zona hijau, ujarnya.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan penyebaran Covid 19 akan terus terjadi di lingkungan perusahan bilamana tidak ada monitoring langsung dari Pemda Kabupaten Bekasi.
“Bila perlu Bupati meminta kepada seluruh perusahaan yang masih beroperasi untuk melakukan ravid test terhadap seluruh karyawannya. Hal ini memang perlu dilakukan supaya dapat mengetahui benar atau tidaknya penyebaran Covid 19 itu berada di lingkungan perusahaan yang ada di kawasan industri,” paparnya.
Semenyara Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah kepada wartawan mengatakan, pihaknya saat ini secara gencar melakukan upaya agar klaster industri dapat tertangani dan penyebarannya tidak meluas. Diantaranya dengan melakukan koordinasi secara cepat bila ada kasus untuk penanganan medis, isolasi dan support dalam upaya penyembuhan.
“Kita juga melakukan pemeriksaan Swab terhadap karyawan yang pernah melakukan kontak degan keluarganya, bahkan kita juga sudah melakukan isolasi bagi karyawan dan keluarganya yang terkonfirmasi tepapar covid 19 ,” ucapnya,
“Lalu, kita juga meminta untuk dilakukan pengurangan karyawan , bila terjadi kasus di sebagian unit perusahaan serta dilakukan desinfektasi di seputaran lingkungan kerja. Bila perlu perusahaan dilakukan penutupan untuk sementara, bila kasus yang terjadi semakin banyak dan teris bertambah ,” tuturnya
Akibat banyaknya pasien positif Covid-19. Ia mengaku kapasitas tempat isolasi yang dimiliki Pemkab Bekasi di dua tempat yakni di Bapelkes dan Wisma KHD Jababeka, sudah tidak mampu lagi menampung pasien.
“Kapasitas yang kita miliki hanya mampu menampung 105 tempat tidur, sementara hingga kemarin kita sudah merawat pasien sebanyak 103 orang. Oleh sebab itu, untuk mengantisipasi lonjakan pasien yang bergejala kita arahkan untuk diisolasi di rumah sakit, lalu untuk pasien tanpa gejala kita mengarahkan untuk isolasi mandiri,” tandasnya.(Red)
Inhaler Therapy for Chronic Bronchitis: A Comprehensive Guide ventolin hfa side effects.
Thank you great posting about essential oil. Hello Administ .
How big is a woman’s egg Cenforce 200.
Medication safety initiatives should prioritize the development of clear and concise medication instructions for patients with limited English proficiency https://radiopaedia.org/users/stromectol-ivermectin generic ivermectin.
Thank you for great information. Hello Administ .
Nice article inspiring thanks. Hello Administ .
High-speed blister packaging lines can handle various blister sizes and materials to accommodate different medications cenforce 100.
Great post thank you. Hello Administ .
Hello! I could have sworn I’ve been to this blog before but after browsing through some of the post I realized it’s new to me.
Good info. Lucky me I reach on your website by accident, I bookmarked it.
After all, what a great site and informative posts, I will upload inbound link – bookmark this web site? Regards, Reader.
Thank you great posting about essential oil. Hello Administ .
Thank you for great article. Hello Administ .
Nice article inspiring thanks. Hello Administ .
Your latest blog post truly resonated with me! The depth of insight and the clarity of your thoughts are commendable. It’s evident that you’ve put a lot of thought and research into this topic, and it shows. Your ability to present complex ideas in such an accessible and engaging manner is a rare skill. Thank you for sharing your knowledge and perspective – it’s been a thought-provoking read and I’m already looking forward to your next piece!
Loved every word of this You’re a true expert
Your ability to reserve readers is incredible Visionary post cost of kamagra.
This is joined of the paramount articles I’ve skim lately Excellent job.
You’re a fantastic writer This dispatch proves it up till again casino game usa.
I’m amazed away how much I learned from this post.
Your send is both enlightening and entertaining A rare find betting in sports.
Patient engagement in shared decision-making can lead to more informed choices about medication use. https://community.atlassian.com/t5/user/viewprofilepage/user-id/5367562 how to get rid of red face from viagra
You have an staggering capability faculty to erase engaging content.
albuterol inhaler side effects https://community.alteryx.com/t5/user/viewprofilepage/user-id/524805/ where in us i can buy dapoxetine
Thank you great post. Hello Administ .
Thank you great post. Hello Administ .
Thank you for great information. Hello Administ .
Thank you for great content. Hello Administ.